GameHolic – ASUS tak sengaja mengungkap detail penting tentang handheld gaming terbarunya, ROG Ally 2, melalui dokumen sertifikasi FCC dan registrasi di Indonesia.
Dua model akan diluncurkan yang masing-masing memiliki desain dan spesifikasi berbeda, memberikan pilihan menarik bagi para gamer yang mencari performa atau efisiensi.
Dua Model, Dua Pendekatan


ROG Ally 2 Versi Hitam hadir dengan tombol Xbox khusus yang memperkuat dugaan kolaborasi antara ASUS dan Microsoft. Perangkat ini ditenagai oleh prosesor AMD Ryzen Z2 Extreme (8-core, 36W) serta RAM super cepat 64 GB LPDDR5X‑8533, menjadikannya perangkat handheld paling bertenaga dari ASUS sejauh ini.


Sementara itu, untuk Versi Putih dikabarkan menggunakan APU AMD Aerith Plus (4-core, 20W), yang lebih fokus pada efisiensi daya dan ketahanan baterai, sambil tetap mempertahankan skema kontrol khas ROG. Spesifikasi APU ini cukup mirip dengan yang digunakan oleh Steam Deck.
Fitur Layar dan Desain Baru
Kedua model akan menggunakan layar 7 inci 120 Hz, dengan bezel yang mirip dengan ROG Ally generasi sebelumnya. Perubahan besar justru hadir dari sisi ergonomi, termasuk grip belakang yang lebih besar dan desain bodi yang menyerupai kontroler tradisional.
Port I/O di bagian atas mencakup dua USB Type‑C, sementara siluet samping menunjukkan bodi yang sedikit lebih tebal—kemungkinan untuk mengakomodasi pendinginan dan daya baterai ekstra.
Sistem Operasi dan Peluncuran
Meskipun belum ada gambar tampilan aktif dari perangkant, besar kemungkinan Ally 2 akan mendukung Windows 11, dengan kemungkinan dukungan untuk SteamOS, mengingat ASUS sempat merilis patch terkait OS racikan Steam tersebut.
Dengan sertifikasi resmi yang sudah masuk di Indonesia, AS, dan Korea, peluncuran ROG Ally 2 diprediksi akan berlangsung di Computex 2025. Spesifikasi lengkap, harga, dan tanggal rilis resmi akan segera diumumkan oleh ASUS dalam waktu dekat.
Sumber: Huang514613, VideoCardz